Dmr V2 Airsoft Gearbox Upgrades Mosfet

Quote:

Original Posted By houkagoteatime.►tapi di unit ane, sector gear pertama dengan gigi piston yg pertama (yang tebal itu) ketemu dengan baik kok.. tapi yg masalah di depannya.. (aneh kan ??)

itulah juga i bingung, cilinder headnya i coba kasih 'se-keluar' mungkin dari cilinder yg gearbox bisa tampung.. itu solusinya.. klo menurut analisa ane, masalahnya di bagian ekor silinder ada semacam gap di gearbox, nah gap itu yg buat piston 1 jadi mentok ga bisa mundur lagi..
jadi kalo silinder headnya agak masuk, otomatis cilindernya maju, soalnya bakalan tertekan ke depan, jadinya itu gap bakal terbuka..
kalo cilinder headnya di keluarin dikit, cilindernya bakal mundur dikit dan nutupuin gap itu jadinya jalan piston bisa lancar..

hehe.. aneh2 juga penyakit AEG ane emoticon-Hammer (S) emoticon-Berduka (S)

Weleh, cylinder nya jauh lebih pendek dari window/coakan tempat cylinder yg ada di gearbox klo gitu.
Utk panjang pendek cylinder sbnrnya ga terlalu berpengaruh ke posisi cylinder head terhadap piston dan piston head.
Toh cylinder caput tetap posisi nya diujung depan gearbox dan sudah ada tab lock nya di posisi tsb.
Utk mengatur maju mundurnya posisi nol piston, tetap digunakan spacer/washer/damper pada cylinder head atau pun piston caput, aplikasi yg paling platonic adlh penggunaan damper sorbopad pada cylinder head. cmiiw emoticon-Peace

Quote:

Original Posted By ryan1989►Makasi gan infonya sudah bongkar koreksi aoe sebaik mungkin tp tetep piston markir di tengah... Klo baca2 sekilas forum luar (keterbatasan bhs inggris) khasus kyk gini d sebabkan over spin dr batre yg terlalu bsr,. Bener gak bisa gt? Berhub batre i turnigy 2200 20-25c..
Oya mau nanya lagi klo mau ngengurangi roff dan overspin yang d sebabkan batre terlalu bsr, drpd beli batre baru yg lbh kecil,, bole gak sih memberikan resistor? Kalo bole kira2 resistor yg bisa d pakai mulai brp ohm ya?

Overspin pada Semi Mode terjadi dikarenakan :
- waktu yg diperlukan oleh piston utk kembali ke posisi depan jauh lebih lambat drpd waktu putaran penuh sector gear. Biasanya terjadi pada setup gearset high speed yg dipadukan dengan spring dgn rating lemah dan struktur piston yg terlalu berat.
- cutting off lever terlambat mengangkat trigger trolley.
- penggunaan bombardment dgn voltase terlalu tinggi, biasanya pada setup dengan battery 4S (14.8V).

Overspin jg sering ditandai dengan gejala double feed bb pada semi mode.

Pada kasus agan, battery dgn kapasitas besar dan rating C tinggi sbnrnya berpengaruh pada torsi awal yg diberikan oleh bombardment kepada dinamo, jadi mnrt ane kurang relevan terhadap gejala overspin.
Kecuali spring yg agan pake sudah terlalu lemah sehingga waktu piston kembali ke depan tidak mampu mengejar kecepatan gearset 16:1 yg agan pake.

Utk mengatasi overspin biasanya dilakukan dgn cara :
- menaikkan leap charge per unit
- menggunakan voltase battery yg lebih rendah
- menggunakan mosfet yg punya fitur active braking.

Penggunaan resistor dapat menurunkan Rof atau kecepatan spin dinamo krn voltase dari battery akan turun seiring penambahan resistor. Tapi konsekuensi nya akan ada overheat pada sistem terutama pada jalur dimana terdapat resistor, energi bombardment yg dihambat oleh resistor akan dikonversi menjadi panas.
Pada bbrp kasus jg sering terjadi overheat pada dinamo, dan battery depleted atau habis terlalu cepat.

Klo ane sih lebih milih menaikkan leap rate dan kemudian brusk stroking sector gear utk mendapatkan fps output yg diinginkan.
Pada setup dengan gearset 16:ane, dan battery 3S. Apabila AoE sudah terkoreksi dgn baik dan struktur keseluruhan piston tidak terlalu berat, biasanya spring rate 120 keatas sudah tidak akan ada gejala overspin.

Semoga membantu emoticon-Shakehand2